Songsong HUT Pemasyarakatan, Rutan Makassar Gelar Porseni dan Donor Darah

Songsong Hari Kemasyarakatan, Rutan Makassar gelar Porseni dan donor darah.

STARNEWSID.COM, MAKASSAR — Kepala Rutan Kelas I Makassar, Moch. Muhidin memimpin upacara pembukaan Porseni (Pekan Olahraga dan Seni) antarwarga Binaan di lapangan olahraga. Kamis, (24/3).

Upacara tersebut dilakukan penyerahan Bola Voli kepada warga binaan yang menandai Porseni antarwarga Binaan resmi dimulai.

Bacaan Lainnya

Kepala Rutan Kelas I Makassar mengatakan, Porseni kali ini merupakan rangkaian acara dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-58 yang jatuh pada 27 April mendatang.

“Saya ucapkan selamat bertanding, junjung tinggi sportivitas. Kegiatan ini diharapkan dapat memupuk kebersamaan antar petugas dan warga binaan. Mari jalin sinergi dan kekompakan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Rutan ini,” ungkap Muhidin.

Sementara itu, Kepala Seksi Pelayanan Tahanan, Darman Syah selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa segala biaya dalam kegiatan Porseni menggunakan anggaran pada DIPA Rutan Kelas I Makassar Tahun 2022.

“Ada 4 cabang olahraga yang diperlombakan, yakni tarik tambang, voli, futsal dan tenis meja. Sementara untuk lomba kesenian, ada karaoke dan fashion show,” ucapnya.

Pembukaan diakhiri dengan penampilan defile seluruh kontingen lomba dari 9 blok hunian. Lewat defile, masing-masing kontingen menunjukkan semangat dan antusiasnya dengan berbagai aksi seru dan kibaran bendera untuk menjadi pemenang.

Dan lomba defile, juara 1 diraih oleh warga binaan perempuan dari blok Emmy Saelan, juara kedua blok Andi Djemma yang merupakan warga binaan peserta rehabilitasi dan juara ketiga diperoleh Blok Pongtiku.

Secara terpisah, Kepala Seksi Pengelolaan, Amsar menyebut bahwa peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-58 ini Rutan Makassar juga menggelar Aksi Donor Darah yang melibatkan PMI Kota Makassar.

“Donor darah kali ini Rutan Makassar menggandeng Lapas Makassar, Bapas Makassar dan Rupbasan Makassar. Dari 51 orang yang skrining kesehatan, 36 orang berhasil mendonorkan darahnya. Yang gagal karena kondisi kurang fit, ” ungkapnya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *