STARNEWSID.COM,SINGAPORE – Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Abdul Haris, Makassar, mengumumkan pelaksanaan simposium bersama dengan Dosen Insan Cita Indonesia (DICI) dan Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI).
Simposium ini bertujuan untuk mengembangkan penelitian interdisipliner dan kolaborasi ilmiah dalam sesi paralel International Conference on Islam and Higher Education.
Simposium ini akan dilaksanakan pada tanggal 21-23 September 2023 di Pahang, Malaysia. Simposium ini akan menghadirkan narasumber dari berbagai lembaga akademik, pemerintah, swasta, dan organisasi kemasyarakatan.
Ketua STIA Abdul Haris, Ismail Suardi Wekke mengatakan bahwa simposium ini merupakan bagian dari rangkaian Student Mobility 2023.
“Simposium ini adalah salah satu wujud komitmen kami untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di STIA Abdul Haris, serta berkontribusi untuk pengembangan ilmu pengetahuan,” ujarnya di Singapura dalam kunjungan akademik ke negeri Singa, Senin (29/5/2023).
Ketua DICI, Dr. Ir. Natsar Desi, mengapresiasi kerjasama dengan STIA Abdul Haris dan PB HMI dalam menyelenggarakan simposium ini.
“DICI adalah organisasi yang beranggotakan para ilmuwan dan cendekiawan yang memiliki kompetensi dan integritas di bidangnya masing-masing. Kami berharap simposium ini dapat menjadi forum untuk berbagi gagasan, pengalaman, dan solusi terkait isu-isu administrasi publik dan bisnis. Begitu pula dalam kaitan dengan Himpunan Mahasiswa Islam,” bebernya.
Ismail menambahkan bahwa simposium ini juga sejalan dengan HMI sebagai organisasi kemahasiswaan yang berperan aktif dalam pembangunan bangsa.
” HMI memiliki program yang bertujuan untuk mengembangkan potensi mahasiswa Islam. Kami berharap simposium ini dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas penelitian mahasiswa Islam,” tuturnya.
Simposium ini terbuka untuk umum dan gratis bagi peserta yang mendaftar secara online melalui laman resmi STIA Abdul Haris.
Peserta yang hadir secara langsung akan mendapatkan sertifikat dan materi simposium. Peserta yang mengikuti secara daring melalui Zoom atau YouTube juga akan mendapatkan sertifikat elektronik.
Simposium ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi para peserta, narasumber, penyelenggara, dan masyarakat luas. Simposium ini juga diharapkan dapat menjadi awal dari kerjasama yang lebih baik dan berkelanjutan antara STIA Abdul Haris, DICI, PB HMI, dan lembaga-lembaga lain yang terlibat.(rls)