STARNEWSID.COM, MAKASSAR – Camat Makassar, Husni Mubarak, memimpin rapat koordinasi dengan seluruh lurah se-Kecamatan Makassar di Gazebo kantor camat, Senin, (20/1/2025).
Rapat ini bertujuan untuk mengevaluasi program kerja selama sepekan terakhir dan membahas langkah-langkah antisipasi menghadapi potensi bencana, khususnya banjir. Mengingat intensitas curah hujan yang tinggi belakangan ini.
Camat Makassar, Husni Mubarak mengungkapkan pentingnya kesiapsiagaan seluruh pihak dalam menghadapi potensi banjir. “Kita harus selalu waspada dan siap siaga menghadapi segala kemungkinan, terutama saat musim hujan seperti sekarang ini,” ujarnya.
Dalam rapat tersebut, rua lurah melaporkan kondisi wilayah masing-masing dan kendala yang dihadapi. Selain itu, mereka juga menyampaikan berbagai upaya yang telah dilakukan untuk mencegah dan mengatasi banjir, seperti membersihkan saluran drainase, melakukan sosialisasi kepada masyarakat, serta mempersiapkan posko bencana.
Husni Mubarak memberikan apresiasi atas upaya yang telah dilakukan oleh para lurah dan jajarannya. Namun, ia juga mengingatkan agar seluruh pihak tetap meningkatkan kewaspadaan dan koordinasi. “Saya berharap kita semua dapat bekerja sama dengan baik untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat,” imbuhnya.
Sebagai tindak lanjut dari rapat koordinasi ini, Camat Makassar menginstruksikan kepada seluruh lurah untuk:
Meningkatkan patroli dan pengawasan di wilayah rawan banjir. Memastikan kelengkapan peralatan dan perlengkapan posko bencana. Melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang langkah-langkah evakuasi jika terjadi bencana. Membuka posko pengaduan bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana. “Mari kita bersama-sama menjaga lingkungan kita agar tetap bersih dan sehat,” ungkap Husni.
Dengan adanya rapat koordinasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana banjir, sehingga risiko kerugian akibat bencana dapat diminimalisir. (dyt/adk)