STARNEWSID COM, SINJAI – Hujan deras yang mengguyur di wilayah perbatasan antara Kabupaten Sinjai dan Gowa mengakibatkan terjadinya longsor. Tiga warga asal Dusun Kasuarang, Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan dilaporkan tewas tertimbun tanah longsor, Rabu (16/11/2022).
Tiga warga tersebut meninggal dunia tertimbun tanah longsor di Desa Lembong Jalan Poros Malino-Makassar pada Rabu sore. Ketiga warga tersebut adalah; Oda, Nuraeni, dan Cindy.
“Sementara tiga warga asal Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulsel dilaporkan meninggal dunia tertimbun tanah longsor,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sinjai, Budiaman.
Dia menyampaikan bahwa jumlah itu masih sementara. Mereka diduga sedang dalam perjalanan dari Kota Makassar tujuan Sinjai Barat.
Di dalam perjalanan ketiganya tertimpa tanah longsor tepatnya di kawasan Borong Sapiri, Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa.
Pihak BPBD Sinjai masih menunggu informasi resmi dari pihak warga dari lokasi kejadian.
Suasana longsor di Malino, Kabupaten Gowa, Sulsel.
Sejak Rabu siang hingga petang, cuaca ekstrem hujan lebat melanda wilayah Kabupaten Sinjai dan Gowa.
Di perbatasan dua kabupaten tersebut, banyak hutan dan perbukitan mulai gundul, dan tanahnya labil mudah tergerus air.
Bagi warga Sinjai atau Gowa yang ingin bepergian sebaiknya urungkan dulu, bila ingin lewat di jalur jalan tersebut, karena sering terjadi longsor tiba-tiba.
Bagi warga Sinjai yang ingin bepergian ke Gowa, terpaksa diurungkan, dan terpaksa harus memutar lewat jalur jalan ke Kabupaten Bone menuju ke Makassar dan Gowa. (*)