STARNEWSID.COM,GOWA— SMK Negeri 2 Gowa dan PT Telkom berkomitmen melahirkan tamatan yang siap kerja. Kedua belah pihak pun bekerja sama membuka Kelas Industri Telkom (KiDi) Jurusan Teknik Komputer Jaringan (TKJ).
Kerja sama ini ditandai dengan penandatangan Memorandum of Under standing (MoU) oleh Kepala UPT SMK Negeri 2 Gowa, Nurhadi dengan Deputy Witel Makassar PT Telkom Indonesia, Amri di Gedung Laboratorium SMK Negeri 2 Gowa, Senin, 18 April 2022 siang.
Acara penandatangan kerja sama itu dihadiri langsung oleh Deputy EVP Division Business PT Telekomunikasi Indonesia Pusat, Fajar Wibawa, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Sulsel Wilayah II, Ari Fitri Utami serta guru SMK Negeri 2 Gowa.
Deputy Witel Makassar PT Telkom Indonesia, Amri menuturkan, Kelas Industri Telkom ini sebagai bentuk dukungan pihaknya dalam melahirkan lulusan sekolah kejuruan yang siap kerja.
Di Sulsel, program Kelas Industri Telkom ini ditargetkan menyasar 9 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). “Khusus untuk SMK 2 Gowa ini merupakan sekolah kejuruan kedua setelah sebelumnya SMK Negeri 5 Makassar,” ujar Amri.
Melalui Kelas Industri Telkom ini, lanjut Amri, PT Telkom akan mendidik siswa sekolah kejuruan menjadi tenaga terampil dalam menguasai jaringan fiber optik.
“Nantinya siswa diajari memiliki kemampuan memasang jaringan internet melalui kabel fiber optik. Seperti memasang jaringan 4G,” terangnya.
Kepala UPT SMK Negeri 2 Gowa, Nurhadi mengatakan, penandatangan kerja sama Kelas Industri Telkom ini merupakan tindak lanjut dari program Link & Supermatch.
Dimana program ini, menitikberatkan kolaborasi satuan pendidikan dengan usaha industri dalam membina kompetensi keahlian keluaran sekolah jurusan yang sesuai standar dunia usaha dan industri.
“Kerja sama ini juga sebagai implementasi kurikulum baru yaitu kurikulum merdeka belajar. Dimana Bapak Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi menekankan kepada Satuan Pendidikan agar berkolaborasi epik dengan usaha industri dalam melahirkan dan membina bersama anak didik atau tamatan yang siap kerja,” urai Nurhadi.
Saat ini, lanjut Nurhadi, SMK Negeri 2 Gowa membina 1.322 peserta didik. Tersebar di 3 program jurusan keahlian, yang terbagi dalam 8 kompetensi keahlian.
Adapun Kelas Industri Telkom ini nantinya akan disiapkan ruangan laboratorium sebagai tempat praktek untuk siswa.
“Laboratorium praktek ini akan dikemas seperti nuansa tempat kerja. Jadi siswa yang praktek seolah merasa bekerja di Telkom,” bebernya.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Sulsel Wilayah II, Fitri Ari Utami mengapresiasi kerja sama Kelas Industri Telkom antara SMK Negeri 2 Gowa dan PT Telkom.
Disamping selaras dengan kurikulum, juga sejalan dengan program Gubernur Sulsel
“Kelas Industri Telkom ini sejalan dengan program Bapak Gubernur Sulsel. Dimana diharapkan lulusan SMK bisa langsung bekerja,” ungkapnya.
Apresiasi senada ikut dilontarkan oleh Deputy EVP Division Business PT Telekomunikasi Indonesia Pusat, Fajar Wibawa.
“Kita harapkan SMK 2 Gowa jadi center of excellence Kelas Industri Telkom di Indonesia Timur,” harapnya.
Penandatangan kerja sama Kelas Industri Telkom tersebut juga dirangkaikan dengan pemberian plakat dan bantuan dari PT Telkom ke SMK Negeri 2 Gowa.
Selain itu, ada juga pemberian souvenir berupa kecapi hasil karya siswa SMK Negeri 2 kepada PT Telkom. (rus)