Longsor di Batas Gowa-Sinjai, Pengguna Jalan Diminta Waspada

LONGSOR--- Anggota Polsek Tombolopao berada di jalur perbatasan Gowa-Sinjai yang longsor, Rabu (25/5/2022).(Foto : Humas Polsek Tombolopao)

STARNEWSID.COM,TOMBOLOPAO—- Hujan deras yang mengguyur beberapa hari terakhir membuat kondisi tanah di jalur perbatasan kabupaten Gowa-Sinjai labil.

Alhasil longsor pun terjadi, Rabu, 25 Mei 2022, sekitar Pukul 15.30 wita. Lokasi longsor berada di kampung Barayya, Desa Mamampang, kecamatan Tombolopao.

Bacaan Lainnya

Material longsor menutup badan jalan, sehingga tak bisa dilalui kendaraan. Akibatnya, akses lalu-lintas antara kabupaten Gowa dan Sinjai terputus total selama 19 jam.

Badan jalan yang tertutup longsor bisa kembali dilalui kendaraan setelah masyarakat dan aparat kepolisian bekerja sama membersihkan material secara manual.

Korwil Pemeliharaan Ruas Sungguminasa-Malino, Iskandar menuturkan, volume longsoran cukup besar. Tebalnya sekitar 1,9 meter.

“Ada sekitar 19 jam jalur Gowa-Sinjai terputus. Namun sejak Pukul 10.30 WITA tadi terbuka. Jalur yang semula tertutup longsor mulai fungsional kembali walau masih sebagian,” ujar Iskandar, Kamis, 26 Mei 2022.

Iskandar mengakui, longsor yang terjadi disebabkan karena faktor cuaca. Saat ini, Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) Sulsel telah mengerahkan alat berat ke lapangan untuk membersihkan sisa material longsoran.

“Sementara kita menunggu bantuan alat untuk lebih memaksimalkan pembersihan (material longsoran,red),” katanya.

Kapolsek Tombolopao, AKP Agus Muthalib menambahkan, saat mendapat laporan adanya longsor, pihaknya langsung bergerak ke lokasi.

Dengan dibantu warga setempat, pihaknya lalu melakukan pembersihan sampai tengah malam. Bekas Wakapolsek Parangloe ini pun mengimbau kepada pengguna jalan agar hati-hati saat melintas di lokasi yang terjadi longsor.

“Kami meminta kepada masyarakat yang ingin melintas agar lebih waspada dan mengantisipasi terjadinya longsor susulan,” imbuhnya.(rus)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *