STARNEWS.ID.COM, MAKASSAR — Sebanyak 24 santri tahfiz Pesantren Lorong Raudhah Indonesia di 23 rumah dan Masjid Hubbul Quran melaksanakan kegiatan Sima’an Al-Quran (menyampaikan hafalan Al-Quran) masing-masing satu juz dengan didengarkan oleh tuan rumah dan santri non tahfizh.
Kegiatan ini berlangsung di Kampung Quran Lorong Raudhah Mangga Tiga Permai dan sekitarnya, Ahad, 27 Maret 2022.
Pimpinan Pesantren Lorong Raudhah, Ustadz Rahim Mayau, menyampaikan bahwa, kegiatan Sima’an Al-Quran ini adalah kegiatan puncak sambut Ramadhan yang sebelumnya selama bulan Syaban telah melaksanakan Tahib Ramadhan dua kali, Pelatihan Khatib dan ceramah, Lorong Mengaji, kajian memakmurkan masjid, serta kunjungan Ulama dan dai.
Pada kesempatan tersebut ustadz Rahim yang juga Dai Parmusi, mengatakan, seluruh rangkaian kegiatan tersebut adalah dalam rangka mengharapkan berkah dari Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam memasuki Bulan Suci Ramadan.
Juga sebut Ustadz Rahim untuk membangun syiar bahwa seharusnya kita sungguh-sungguh dan bergembira sambut Ramadan dengan iman, ilmu, dan amalan.
Di antara tanda kegembiraan itu, Kampung Quran Lorong Raudhah yang dirintis Pesantren Lorong Raudhah sejak empat tahun lalu juga melaksanakan kegiatan bersih-bersih dan menghias kampung sambut Ramadhan.
Ustadz Rahim yang juga penulis buku “Inspirasi Da’wah Faktual” ini mengatakan, ada tiga ikon di kompleks Mangga Tiga Permai Paccerakkang Makassar, pertama Kampung Quran Lorong Raudhah Indonesia.
Lorong yang panjangnya sekitar 100 meter tapi memiliki 14 Sanggar Cinta Al-Quran yang sehari-harinya ramai dengan santri belajar Al-Quran.
Kedua Masjid Hubbul Quran yang makmur dengan berbagai aktivitas terkait Alquran dan keumatan, serta ketiga adalah Pesantren Lorong Raudhah Indonesia, yakni pesantren tanpa pondok yang memberdayakan seluruh potensi yang ada di lorong, mulai dari sumber daya manusia hingga sarananya.
Pada kesempatan kegiatan Sima’an tersebut Kampung Quran juga kedatangan tamu studi banding dari Majelis Ta’lim Masjid Nurul Mujtahidah Perumnas. Hadir pula Riri Islamic Organizer (RIO) menyerahkan Waqaf Al-Qur’an 50 eksemplar kepada 50 orang santri Iqra Pesantren Lorong Raudhah Indonesia. (*)