Bulukumba Butuh SDM Unggul dan Inovatif

Laboratorium Inovasi Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan resmi dibuka di aula Bappeda Kabupaten Bulukumba, Selasa 29 Maret 2022⁰

Genjot Inovasi Daerah, Pemkap Bulukumba Kerjasama LAN RI Bangun Laboratorium Inovasi

STARNEWSID COM, BULUKUMBA — Laboratorium Inovasi Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan resmi dibuka di aula Bappeda Kabupaten Bulukumba, Selasa 29 Maret 2022.

Kegiatan yang dikerjasamakan dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI ini diharapkan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mampu melahirkan inovasi dalam rangka perbaikan mutu atau kualitas pelayanan publik.

Bacaan Lainnya
Laboratorium Inovasi Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan resmi dibuka di aula Bappeda Kabupaten Bulukumba, Selasa 29 Maret 2022

Ketua Pelaksana Laboratorium Inovasi (Labinov) Andi Syamsul Mulhayat mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan dan mendorong bibit-bibit inovator dalam mengembangkan inovasi melalui peran ASN.

“Caranya dengan dengan berpikir secara kritis dan kreatif, sehingga mewujudkan pemerintahan yang baik ke depan,” ungkapnya.

Kepala Bapelitbangda ini mengharapkan para peserta Labinov dapat mengikuti kegiatan ini guna mendorong adanya inovasi di setiap OPD.

Sementara itu, Sekda Bulukumba, Ali Saleng menyampaikan, jika pihaknya selalu mendorong agar ASN terus melakukan inovasi.

“Meski saat ini sudah ada beberapa inovasi yang dilakukan, namun belum secara terstruktur,” bebernya.

Karena itu, kata Ali Saleng, dibutuhkan perencanaan dan analisa yang baik terkait permasalahan yang ada.

Dulu saat menjadi Kadis Pariwisata, pihaknya selalu memikirkan bagaimana cara meminimalisir kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) di kawasan wisata Tanjung Bira.

“Bentuk inovasi dilakukan dengan menerapkan karcis elektrik dari sebelumnya karcis manual,” bebernya.

Hasilnya, lanjutnya terjadi perubahan dua kali lipat dari PAD yang sebelumnya. Sehingga hal inilah yang jadi pemantik untuk menjadi sebuah inovasi daerah.

Sejauh ini, tambahnya, ketika OPD mengikuti lomba inovasi, Bulukumba hanya mengikutsertakan satu inovasi saja. Berbeda dengan kabupaten lain, biasanya mengusulkan tiga inovasi.

Ali Saleng berharap, dengan dipilihnya Bulukumba untuk bermitra dengan LAN RI melalui kegiatan laboratorium inovasi, maka ke depan akan semakin banyak inovasi yang dilakukan.

Sementara itu, Deputi Bidang Kajian dan Inovasi Manajemen ASN LAN Dr Agus Sudrajat, SSos, MA menyampaikan bahwa di tahun 2045 Indonesia menargetkan menjadi empat negara besar di dunia. Salah satu langkah yaitu dengan perbaikan birokrasi melalui peningkatan SDM.

“Salah satu perwujudan peningkatan SDM adalah dengan melahirkan inovator-inovator baru,” ungkapnya.

LAN, lanjut Agus memiliki peran sentral dalam melaksanakan pengembangan administrasi negara. Salah satu program prioritas nasional adalah melaui kegiatan laboratorium inovasi.

Dikatakan Kabupaten Bulukumba perlu untuk mengupayakan SDM yang unggul dan inovasi merupakan jawaban masyarakat untuk mendapatkan pelayanan publik yang terbaik.

Ia pun mencontohkan kapal Pinisi yang dibuat Bulukumba sebagai sebuah hasil inovasi hasil karya anak bangsa.

“Inovasi itu juga membutuhkan kolaborasi untuk mewujudkan kesuksesan, sebagaimana nilai yang terkandung dalam budaya pembuatan perahu Pinisi,” imbuhnya.

Mewakili LAN, ia menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada Bupati dan jajarannya sehingga kegiatan laboratorium inovasi di Kabupaten Bulukumba dapat dilaksanakan.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *